Donnarumma Terasa Sangat Tergganggu Bersaing Dengan Keylor Navas Di PSG

By ommed


nusakini.com - Penjaga gawang Gianluigi Donnarumma mengaku dirinya merasa tidak nyaman menyaksikan pertandingan melalui bangku cadangan. Hal itu dirasakan Donnarumma setelah ia bergabung dengan Paris Saint-Germain pada musim ini.

Donnarumma menjadi andalan AC Milan di bawah mistar gawang selama enam musim dengan mencatatkan 251 penampilan di berbagai ajang kompetisi, 215 di antaranya di Serie A. Donnarumma lalu hijrah ke PSG setelah kontraknya di Milan berakhir pada 30 Juni 2021.


Namun, Donnarumma harus bersaing dengan Keylor Navas di sektor penjaga gawang. Sebelum Donnarumma datang, Navas merupakan kiper andalan PSG, dan selalu menjadi pilihan utama. Kini, kedua penjaga gawang itu harus rela terkena kebijakan rotasi.

Hanya saja, sejak bergabung ke PSG, Donnarumma memiliki menit bermain lebih sedikit dibandingkan Navas. Kiper berusia 22 tahun itu dimainkan di tujuh pertandingan di seluruh kompetisi yang diikuti PSG, sedangkan Navas di 11 laga.

Donnarumma mengakui situasi yang dihadapinya cukup sulit, karena harus bersaing dengan Navas. Apalagi ia selalu menjadi pilihan utama selama di Milan. Namun Donnarumma meyakini situasi itu akan membaik di masa mendatang, sehingga ia bisa mendapatkan menit bermain lebih banyak.


“Itu (bersaing dengan Navas) tidak berpengaruh pada penampilan saya, tetapi itu ‘mengganggu’ saya,” kata Donnarumma yang sedang memperkuat Italia di kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa kepada TNT Sport.

“Itu tidak mudah, karena saya terbiasa selalu menjadi starter, dan terkadang menyakitkan berada di bangku cadangan. Tapi saya yakin situasinya akan teratasi.”

Risiko berada di bangku cadangan sebetulnya sudah diingatkan Mauricio Pochettino. Pelatih PSG ini pada Oktober lalu menegaskan, tidak ada pemain inti di bawah mistar.


“Kami punya dua penjaga gawang nomor satu. Tidak ada yang hierarki. Ada kemungkinan satu kiper bermain lebih dari yang lain. Setelah itu hanya ada satu yang bermain pada satu waktu,” ucap Pochettino.

Italia kini sedang berada di Belfast untuk menjalani pertandingan terakhir Grup C kualifikasi Piala Dunia 2022 melawan Irlandia Utara. Kemenangan akan mengantarkan mereka meraih tiket ke Qatar. (gi/om)